STIKES Muh Palembang Bertekad Perkuat SDM

STIKES Muhammadiyah Palembang berkomitmen untuk secepatnya memperoleh APT Unggul. Ini diawali dengan secara serius mengupayakan APS yang dalam waktu dekat direakreditasi memperoleh akreditasi A. Secara bersamaan, dosen-dosen didorong untuk S3. “Kita berharap dalam beberapa tahun ke depan bertambah 4 doktor. Sekolah pun setiap tahun kita rutinkan dan anggarkan. Saat ini kita baru punya satu doktor,” kata Ketua Stikes Herry Shatriadi M.Kes dalam acara pembekalan staf dosen dan tenaga kependidikan yang menghadirkan Prof Edy Suandi Hamid, Rabu (30/10) di aula kampus tersebut.

Dalam kesempatan itu Herry juga menyampaikan progress alih bentuk Stikes menjadi Institut. “Semua tahap sudah dilalui, tinggal hasil dari kelembagaan Kemenristek Dikti,” ujarnya.
Prof Edy dalam ceramahnya menegaskan perlu kegiatan terstruktur dan terukur agar APT Unggul bisa diwujudkan. “Tapi harus diingat, kita tidak hanya ingin menjadi PTM yang Unggul saja, tetapi juga berdaya saing dan berkemajuan,”ujarnya.

Ditegaskan, dengan kondisi mahasiswa, sarana prasarana, tatakelola yang sudah baik, maka bukan hal yang sulit bagi Stikes Palembang untuk menjadi unggul.
“Hanya saja penguatan sdm memang harus ada akselerasi dan usaha yang luar biasa. Bukan saja harus melahirkan banyak doktor, tetapi juga lektor kepala dan guru besar,” ucap Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PPM ini. []RED

STKIP Muh Enrekang Siap Jadi Universitas

STKIP Muhammadiyah Enrekang terus melakukan pembenahan untuk perubahan status menjadi Universitas. Sejak Januari 2019 lalu STKIP Muh Enrekang telah melewati tahapan awal hingga administasi pengusulan yang dilakukan secara daring (online) melalui laman kemenristekdikti.

Menurut Baharuddin, S.Pd.,M.Pd. selaku Ketua Tim Percepatan STKIP Muhammadiyah Enrekang Menuju Universitas, persiapan usulan perubahan bentuk sudah cukup matang. “Terkait usaha perubahan bentuk STKIP Muhammadiyah Enrekang menjadi universitas, saat ini kami tinggal menunggu jadwal visitasi lapangan dari Kemenristekdikti,” ucap Baharuddin, Kamis (10/10).

Sudah beberapa bulan terakhir ini, kami terus melakukan pembenahan terutama yang terkait dengan sarana dan prasarana, misalnya pengadaan laboratorium, ruangan dosen, ruangan perkuliahan serta sarana penunjang lainnya, tambahnya.

Menurut Baharuddin, untuk berubah bentuk menjadi universitas, STKIP Muhammadiyah Enrekang mengusulkan empat program studi baru jenjang sarjana (S1) yaitu; Teknik Sipil, Agroteknologi, Perpustakaan dan Sains Informasi serta Bio Kewirausahaan.

Ditempat yang berbeda, Ketua STKIP Muhammadiyah Enrekang, Drs. Yunus Busa, M.Si. memaparkan, pihaknya telah melakukan banyak hal dalam rangka menyambut visitasi perubahan bentuk STKIP Muhammadiyah Enrekang menjadi Universitas. “Kami sudah siap divisitasi, kami sudah melakukan pelbagai persiapan dalam rangka menyambut tim asesor perubahan bentuk dari Kemenristekdikti”, katanya.

Bahkan, sambung Yunus, pihaknya juga sudah mempersiapkan segala hal sampai yang sifatnya teknis, seperti pembenahan sarana perkuliahan, pengadaan laboratorium termasuk juga melakukan studi banding di UMS Rappang beberapa waktu yang lalu.