FPPTMA Gelar Webinar Persiapan Perpustakaan dalam PJJ

Kamis (13/8), Koordinator Wilayah Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah Jawa Timur bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menyelenggarakan kegiatan “Webinar Persiapan Perpustakaan dalam PJJ (Pendidikan Jarak Jauh)”. Kegiatan ini diikuti oleh 409 pustakawan, 17 dosen, 44 mahasiswa, dan 44 umum. Acara dibuka secara resmi oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia Prof. Dr. H. Muhadjir Effendy yang sekaligus menjadi keynote speech. Acara ini juga dihadiri oleh Deputi 4 Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia Prof. Agus Sartono yang turut menjadi salah satu dari tujuh narasumber dalam acara tersebut. Diipandu oleh pustakawan UMY Saudara Arda Putri Winata M.A, acara berlangsung pukul 09.00 sampai dengan pukul 12.00 menggunakan zoom dan disiarkan secara langsung melalui Youtube channel UMM.

Prof Muhadjir maupun Prof Agus sependapat bahwa peran pustakawan sangatlah penting dalam menunjukkan jalan menuju ilmu pengetahuan. Prof Muhadjir juga menghimbau kepada masyarakat agar memerangi fenomena buta huruf urban karena dampaknya sangat membahayakan. Beliau juga menyatakan bahwa pustakawan PTMA berperan dalam mengembalikan fungsi perpustakaan sebagai jantungnya perguruan tinggi.

Ketujuh narasumber lainnya yang merupakan kepala perpustakaan UM Yogyakarta, UM Malang, UM Bengkulu, UM Sukabumi, UM Surabaya dan Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta mengungkapkan bahwa pustakawan saat ini harus melakukan langkah cepat dalam berinovasi untuk dapat beradaptasi dengan kondisi pandemik saat ini. Hal ini agar dapat memenuhi tuntutan kebutuhan masyarakat penggunanya. “Ini momentum bagi guru atau pendidik untuk mengembangkan konten pembelajaran,” tutup Prof Agus

Sosialisasi PJJ UM Metro Bersama Prof. Dr. Edy Suandi Hamid

 

UM Metro – Universitas Muhammadiyah (UM) Metro hadirkan Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M. Ec., dalam Sosialisasi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bagi Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) se-Provinsi Lampung, bertempat di Aula Gedung Humas dan Internasional, Ahad (01/12/2019).

Dalam sambutannya, Rektor UM Metro Drs. H. Jazim Ahmad, M.Pd., menjelaskan bahwa sosialisasi PPJ ditujukan untuk menjawab tantangan era digitalisasi yang mulai berkembang di dunia pendidikan. Ia mengajak semua pimpinan PTM di Provinsi Lampung menyambut baik sosialisasi PJJ yang akan disampaikan Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah.

“Komitmen dari Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah yaitu ingin memajukan seluruh PTM menjadi perguruan tinggi unggul, dengan begitu saya juga ingin seluruh PTM yang ada di Lampung maju dan berkembang secara bersama-sama. Semoga dari sosialisasi yang disampaikan Prof. Edy nanti kita bisa memetik pelajaran dan pengalaman darinya sehingga kita (PTM) di Lampung mampu bertahan dan berdaya saing mengikuti perkembangan zaman yang serba cepat ini,” ungkapnya.

Sementara, dalam menyampaikan sosialisasinya Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec. menjelaskan bahwa sebelum mengacu kepada PPJ, semua PTM harus menyiapkan kerangka pendukung yang berbasis Informasi Teknologi (IT).

“Tugas kita semua berbasis IT, jangan dulu berbicara Pembelajaran Jarak Jauh kalau website lembaga saja tidak punya. Channel Youtube, itu salah satu media yang harus dimanfaatkan dan semua PTM harus menyiapkan E-Resources, E-Administration, E-Library, E-Journal kemudian E-Learning,” tegasnya.

Masih menurut Prof. Edy, bagi PTM yang akan mengadakan proses Pembelajaran Jarak Jauh paling tidak bisa memulainya dengan mata kuliah berbasisi daring dahulu, barulah nanti dilanjutkan dengan program studi lalu kemudian instansi secara keseluruhan.

Terakhir, Prof. Edy mengajak semua pimpinan PTM di Lampung untuk berinovasi dan mampu mendesain strategi untuk mewujudkan PTM yang terakreditasi unggul dan berdaya saing.

“Jadi pemimpin harus bijak mengambil keputusan, berani ambil resiko, mewujudkan Perguruan Tinggi Muhammadiyah berkemajuan, artinya selalu meningkat dari waktu ke waktu, karena untuk menjadi perguruan tinggi unggul sekarang ukurannya adalah akreditasi, maka jadikanlah PTM kita sebagai perguruan tinggi berdaya saing dan paling kompetitif,” tukasnya dihadapan pimpinan PTM se-Lampung dan tamu undangan yang turut hadir dalam sosialisasi PJJ.