Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) tidak bisa lagi hanya berpuas diri tanpa membangun relasi dgn PT Dunia. Kerjasama internasional untuk lebih meningkatkan kualitas dosen, mahasiswa, lulusan, dan membangun jaringan global mutlak harus dilakukan agar peran ke depan dan keberadaannya di masyarakat betul-betul dirasakan. Ini sekaligus untuk bisa terus bertahan dan berkembang di tengah persaingan ketat antar perguruan tinggi di tanah air. Demikian disampaikan Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Prof Lincolin Arsyad yang bersama 43 delegasi PTM seIndonesia saat berkunjung ke Kedutaan Besar RI di London pekan lalu. “Kita perlu belajar dari kampus-kampus kelas dunia bagaimana mereka bisa mengelola kampusnya secara profesional dan mendunia. Kita juga perlu go internasional dan tak hanya jago kandang” kata Prof Lincolin. Delegasi juga didampingi Prof. Edy Suandi Hamid tsb diterima Dubes RI untuk Inggris Dr. Rizal Sukma dan Atdikbud Prof. Aminudin. Delegasi melaporkan kerjasama yg dibuat selama di Inggris dengan beberapa Universitas seperti Coventry, Wesminster, De Monfort, Harper Adams, dan Bredford University. Dalam kesempatan itu, Dubes Rizal Sukma menyatakan dukungannya, dan akan membantu serta mengawal agar MOU yang ditandatangani ada implementasinya. “Jika dari setiap PTM yang ikut MOU ini ada satu kegiatan saja dengan PT di sini, maka sudah terasa manfaatnya,”ujar Rizal. “Kita juga akan membantu kalau ada dosen yang ingin kerjasama dalam penulisan untuk jurnal dengan dosen di sini. Kami akan membantu dengan memberikan skim pembiayaannya,” tambah Atdikbud Prof Aminudin. Prof Edy Suandi Hamid yang mengelola kerja sama untuk PTM, yang kini juga menjabat Rektor Universitas Widya Mataram, mengatakan ia akan mendorong agar PTM secara serius membangun kemitraan dengan PT bereputasi di dunia. Oleh karena itu, kita juga menseleksi PTM yang diajak MOU atau yang dijajaki untuk kerja sama. “Misalnya, Jumat lalu, kita menjajaki kerja sama dengan Universitas Paris 1 Pantheon Sorbonne, atau yang dikenal sebagai Paris 1. Ini PT Terbaik di Prancis yang sdh ada sejak abad ke-13. Sebagian delegasi diterima langsung oleh Vice Provost untuk Kerja Sama internasional Prof. Maria Gravari,” tutup Prof Edy Suandi Hamid. (Arif)
Perguruan Tinggi Muhammadiyah Jalin Kerja sama Internasional