Institut Agama Islam Muhammadiyah (IAIM) Bima mengukuhkan 214 sarjana dari enam program studi di di GSG Muhammadiyah, Sabtu (19/12). Menerapkan protokol Covid-19 ketat wisuda angkatan ke VI ini meliputi PGMI, PBA, PAI, PIAUD, Ekonomi Syariah dan Hukum Keluarga.
Rektor IAIM Bima, Syafruddin SAg. MPdi dalam sambutannya mengatakan prosesi wisuda ini tidak lepas dari kerja keras, dukungan orang tua, keluarga serta kerabat mahasiswa selama menempuh pendidikan di IAIM Bima. “Kami mengucapkan selamat kepada wisudawan yang telah berhasil menyelesaikan studi di IAIM Bima. Keberhasilan ini sebagai spirit awal untuk manatap kehidupan baru,” jelas Syarifuddin.
Selama ini katanya, dinamika dan tantangan menuntut IAIM terus berkhitiar menjadi perguruan tinggi yang memiliki marwah dalam pengembangan tradisi kajian keislaman dan keilmuan. “Dengan motto, ilmu amaliyah dan amal ilmiah. Termasuk mencetak lulusan terbaik untuk berkarya di bidang masing-masing,” ujarnya.
Syarif melanjutkan saat ini jumlah dosen IAIM Bima sebanyak 65 orang, dengan kualifikasi S-2 dan S-3. Jumlah S-3 sebanyak 7 orang, sedangkan yang sedang proses penyelesaian S-3 ada 6 orang. “InsyaAllah, akan ada 13 orang berkualifikasi S3 di IAIM Bima,” sebut aluni Unismuh Makassar ini.
Selain memiliki SDM yang mumpuni, IAIM Bima juga telah memiliki beberapa sarana dan prasana pendukung perkuliahan maupun aktivitas kemahasiswaan lain. “IAIM Bima merupakan pilar penting yang terus berkontribusi mencerdaskan anak bangsa,” akunya. Peningkatkan mutu pendidikan dari sisi kelembagaan maupun Prodi akan terus dilakukan. Supaya menghasilkan sarjana yang bisa bersinergi dengan pasar kerja sesuai keahlian yang dimiliki.