Dua universitas baru muhammadiyah kini hadir di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah dan Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Universitas Muhammadiyah (UM) Kudus adalah perubahan bentuk dari Stikes Muhammadiyah Kudus. Hal ini tertuang dalam Keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (Kemenristek Dikti RI) Nomor 879/KPT/I/2018 pada (12/10/18).
Sedangkan Universitas Muhammadiyah (UM) Lamongan berasal dari penyatuan dan perubahan bentuk antara Stikes Muhammadiyah Lamongan dan STIE Muhammadiyah Paciran di Lamongan. Hal ini Hal ini tertuang dalam Keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (Kemenristek Dikti RI) Nomor 880/KPT/I/2018 pada (12/10/18).
Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D., Sekretaris Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah mengucapkan selamat kepada UM Kudus dan UM Lomongan karena perubahan ini tidak mudah dan membutuhkan perjuangan yang berliku-liku. “ Kami juga bersyukur, karena jumlah Universitas Muhammadiyah kini bertambah dari 45 menjadi 47 universitas,” tuturnya (20/10/18).
Lebih lanjut, ia mengatakan tantangan mengelola universitas kini tidak mudah. Karena kompetitor dari kampus lain kini terus maju berkembang. Oleh sebab itu, UM Kudus dan UM Lomongan harus segera melakukan berbagai penguatan mulai dari penguatan Sumber Daya Manusia (SDM), penguatan mutu, penguatan akademik. (Dani)