UM Surabaya menargetkan bisa mewujudkan akreditasi institusi Unggul tahun 2020. Untuk itu, dilakukan akselerasi dengan melaksanakan Program Triple “I”, yakni akselerasi inovasi, internasionalisasi, dan intergrasi.
“Kita sounding-kan sebagai kampus sejuta inovasi. Artinya, inovasi dilakukan dalam segala bidang, seperti riset, SDM, proses belajar mengajar, dan sebagainya,” ungkap Rektor UM Surabaya Dr Sukadiono dalam sambutannya pada wisuda ke-45, Selasa (29/10). Sebanyak 783 mahasiswa diwisuda, yang terdiri dari 193 lulusan ahli madya, 579 sarjana dan 19 magister.
Sementara Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PPM Prof Edy Suandi Hamid mengatakan, Triple “I” perlu ditambah satu “I” lagi, yakni integritas. “Apapun hebat dan cepatnya akselerasi 3 I itu, akan sia-sia jika tanpa integritas,” kata Prof Edy, yang juga memberikan apresiasi pada pembangunan UM Surabaya yang beberapa tahun terakhir telah tumbuh dengan pesat.
Prof Edy mengingatkan para wisudawan agar tidak cepat puas dengan kompetensi yang dimiliki. “Kompetensi saja tidak cukup untuk bisa sukses, melainkan juga perlu soft skills yang baik,” tutup Prof Edy Suandi Hamid. []RED