Universitas Muhammadiyah Makassar menyerahkan bantuan kepada warga terdampak kebakaran pada Selasa (17/8) lalu. Kebakaran tersebut menimpa warga-warga yang tinggal di lokasi pemukiman padat penduduk. Lokasi kebakaran terjadi di Jalan Muhammad Tahir, Makassar. Pihak yang menyerahkan bantuan tersebut adalah Unmuh Makassar melalui Program Peduli Unismuh Makassar.
Perwakilan dari pemberi bantuan adalah Ketua Panitia Penyaluran Bantuan Program Peduli Unismuh, Khaeruddin Makkasau SPd. Kemudian, Sekretaris Panitia Penyaluran Program Peduli Unismuh Makassar, Alka SPd MPd turut hadir. Selanjutnya, Alka menjelaskan kepada media bahwa program ini memberi bantuan kebutuhan makanan. “Misalnya, beras, telur, mi instan, dan air mineral,” jelas Alka dalam situs resmi Unismuh Makassar.
Salah satu warga terdampak kebakaran bernama Amira. Ia menerima bantuan dari Program Peduli Unmuh Makassar. Berdasarkan Hallo.id, ia mengucapkan syukur sebagai bentuk terima kasih atas bantuan tersebut. Rumah yang Amira huni bersama keluarganya turut hangus terbakar api. “Kami bersyukur mendapatkan bantuan,” ujarnya. Selanjutnya, ia juga mengatakan bahwa telah banyak pihak-pihak lain yang memberikan bantuan kepada warga terdampak. Akan tetapi, mereka masih menemui kesulitan mengenai tempat tinggal.
Kebakaran tersebut terjadi pada hari Rabu (11/8) lalu. Saat itu, sebanyak 110 rumah hangus terbakar di Kampung Lepping. Kampung tersebut terletak di Jalan Muh Tahir, Kelurahan Jongaya, Kecamatan Tamalate, Makassar. Rumah yang terbakar pada lokasi padat penduduk tersebut cukup banyak. Tepatnya, warga terdampak kebakaran sebanyak 397 jiwa dengan 87 kepala keluarga terbakar.