Universitas Muh Sumatera Barat (UMSB) bekerja sama dengan Asosiasi Penerbit Perguruan Tinggi Muhammadiyah & Aisyiah (APPTIMA) menyelenggarakan bedah buku “Meraih Mimpi ke Luar Negeri: 71 Kisah Sukses Diaspora Indonesia di Brunei”, (24/07).
Rektor UMSB, Dr. Riki Saputra MA menyatakan webinar internasional ini bertujuan untuk mencermati peluang-peluang profesi “white collar” di Brunei yang pernah dan prospektif dimasuki pekerja migran Indonesia.
Buku setebal 294 halaman karya Efri Yoni Baikoeni ini mengenai eliat perantau atau diaspora Indonesia di Brunei dalam beragam profesi. Setidaknya dalam buku ini terdapat 43 jenis pekerjaan yang sukses digeluti warga Indonesia di luar jabatan “main stream”. Kisah yang disusun melalui teknik wawancara tersebut diawali sosok Awang Sukip yang dibawa dari Jawa sebagai romusha pada masa pendudukan Jepang, diakhiri cerita geliat mahasiswa Indonesia yang berburu beasiswa Brunei.
Conakry Marsono turut memaparkan data Tenaga Kerja Indonesia sebagai kelompok terbesar disusul Filipina, Bangladesh, Malaysia, India, dan Pakistan. Ia juga menyebutkan pemerintah Brunei saat ini tengah melakukan eskalasi penerapan “new normal” seperti pembukaan restoran, mengaktifkan kembali sekolah seperti semula dan lain sebagainya.
Turut hadir, KBRI Bandar Seri Begawan Conakry Marsono Yamtomo, Ir. Agus S Djamil, dosen UIN Syarif Hidayatullah sekaligus penerima “Pioneerism Award” Diaspora Indonesia. Webinar diikuti beragam kalangan seperti dosen UMSB, anggota APPTIMA, penggiat literasi, mahasiswa dan umum.