UM Sumatera Barat berharap dapat belajar dari kegiatan yang diadakan Asosiasi Kantor Urusan Internasional (ASKUI) PTMA yang mengadakan Rapat kerja Nasional di Bukittinggi (Sumbar). “Kami juga berharap dapat naik dari klaster 2 PTMA ke kluster 1 PTMA, dan bisa belajar banyak dari peserta Raker ini,” tutur Rektor UM Sumbar Dr Riki Saputra pada Pembukaan Raker ASKUI di Hotel Novotel Bukit Tinggi, Kamis (20/1). Acara dibuka oleh Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PPM Prof Edy Suandi Hamid secara online. Malam sebelumnya, Rektor dan peserta raker yang dipimpin Ketua ASKUI, Yordan Gunawan SH MH MBA diterima makan malam oleh Walikota Bukittinggi Erman Syafar.
Dalam kesempatan itu, Rektor UMSB menyampaikan rasa bangga karena dipercaya melaksanakan event seperti ini yang sebelumnya hampir tak pernah dilakukan oleh UMSB. “Terima kasih UM Sumbar telah diberi kepercayaan sebagai tuan rumah. Mudah-mudahan dari sini muncul sinergi untuk membuat kami menjadi lebih baik. Lebih-lebih ada pengurus ASKUI dari Sumbar,” ujarnya.
Dalam sambutan Prof Edy mengharapkan agar ASKUI menjadi wadah yang professional, disiplin, dan dapat meluaskan kerja sama internasional anggotanya. Dengan melalui wadah ASKUI semua PTMA, yang kecil, menengah, dan besar diharapkan bisa lebih mudah dan memiliki kekuatan tawar dalam kerja sama dengan PT di luar negeri.
“Dalam kaitan dengan Rapat Kerja ini, ASKUI diharapkan bisa menyusun program kerja yang realistis dan memenuhi kebutuhan anggotanya, baik untuk jangka pendek maupun jangka menengah. Namun yang lebih penting lagi adalah bagaimana semua program kerja itu nantinya bisa diimplementasikan secara real,” ujar Prof Edy Suandi Hamid.
Dikatakan, adanya pandemi covid-19 bukan menjadi alasana untuk menghentikan kerja sama global. “Nyatanya beberapa PTMA malah semakin agresif kerja sama globalnya, yang dilakukan secara online, seperti pertukaran pelajar maupun kuliah-kuliah umum antar dosen,” pungkasnya. []RED/Diktilitbang