Senat UM Jakarta mengukuhkan dua guru besar bidang teknik yakni Prof. Budiyanto dan Prof. Tri Yuni Hendrawati di aula FEB UMJ lantai 4, Selasa (23/11). Pengukuhan ini menambah jumlah guru besar atau profesor menjadi 14 orang. Prosesi pengukuhan ini dihadiri Wakil Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Prof. Chairil Anwar, Ketua PWM DKI Sun’an Miskan, Lc., Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Prof. Abdul Mu’ti, Kepala LLDIKTI Wilayah III Prof. Agus Setyo Budi serta pimpinan fakultas di lingkungan civitas akademika UMJ.
Dua guru besar yang dikukuhkan merupakan “produk asli” atau alumni serta kader UMJ. “Tentu ini kebanggaan tersendiri bagi Universitas Muhammadiyah Jakarta,” papar Rektor UMJ Dr. Ma’mun Murod. Pengukuhan dua guru besar ini juga memunculkan optimisme bagi UMJ untuk melahirkan guru besar “produk sendiri” di masa mendatang. “Dua guru besar ini akan menjadi pemicu juga memacu lahirnya guru besar dari UMJ. Saya harap tahun depan lahir dari fakultas lain,” jelasnya.
Selaras dengan rektor, Prof. Budiyanto dalam pidatonya berjudul “Potensi Perguruan Tinggi Muhammadiyah dalam Riset Energi Terbarukan pada Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia” mengungkapkan bahwa pengukuhan ini selain sebuah kebahagiaan bagi diri dan keluarganya juga sebuah kebanggaan bagi UMJ, utamanya Fakultas Teknik sebab, katanya, “suatu hal yang baru terjadi sejak 58 tahun yang lalu sejak berdirinya FT-UMJ tahun 1963 baru untuk pertama kalinya ada seorang Guru Besar Tetap dari Prodi Teknik Elektro yang berasal dari alumni yang telah mengabdi selama 21 tahun.”
Ia berharap pengukuhan kali ini merupakan tonggak yang baik dan membawa keberkahan bagi semua sivitas akademika Fakultas Teknik UM Jakarta. Sedangkan bagi Prof. Tri Yuni Hendrawati menyatakan bahwa perjalanan pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat sebagai integrasi Al Islam dan Kemuhammadiyahan inilah yang mewarnai perjalanannya menjadi Guru Besar. “Menjadi Guru Besar Muhammadiyah adalah merupakan amanah untuk selalu menebarkan kemanfaatan yang nyata pada masyarakat,” katanya. Prof. Tri Yuni Hendrawati menyampaikan pidato pengukuhannya dengan judul: “Rekayasa Proses Agroindustri dalam Penelitian Teknik Kimia untuk Peningkatan Nilai Tambah Sumberdaya Alam Indonesia Era Society 5.0.” [] Sumber: UM Jakarta