Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UM Purwokerto) mengadakan pengambilan sumpah dokter ke-10 pada Rabu (4/1) lalu. Pengambilan sumpah tersebut terlaksana di Aula Syamsuhadi Irsyad, UMP, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Sebanyak sedikitnya 47 dokter baru hadir dalam pengambilan sumpah ini.
Rektor UMP, Assoc Prof Dr Jebul Suroso; Dekan Fakultas Kedokteran UMP, Dr dr Muhammad Mansyur Romi SU PA(K); Badan Pengurus Hadian UMP, Drs H Achmad Kifni; Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Banyumas, dr M Zaenuri S Hidayat Sp KF MSi Med hadir dalam kegiatan ini.
Kemudian, Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Kesehatan Banyumas yang mendelegasikan Joko Saryanto SSos; direktur rumah sakit seperti RSUD Kota Salatiga, RSUD Kab. Tegal, RS PKU Muhammadiyah Gombong, RS Islam Purwokerto; dan segenap dosen Fakultas Kedokteran.
Kemudian, Dekan Fakultas Kedokteran UMP, Dr dr Muhammad Mansyur Romi SU PA (K) mengatakan untuk mendapatkan gelar dokter ini membutuhkan proses yang panjang. Artinya, harus ada kesadaran bahwa setelah menjadi dokter tanggung jawabnya semakin besar. “Dalam waktu dekat, Saudara juga harus melaksanakan internship sebentar lagi,” katanya.
Kemudian, Rektor UMP Assoc. Prof. Dr Jebul Suroso menyampaikan terima kasih kepada IDI, Rumah sakit jejaring UMP, B2P2TOOT serta semua wahana pendidikan yang sudah berperan serta. “Harapannya, bimbingan, support, dan kerja sama ini terus berlanjut,” ucapnya.