Setelah pada tahun 2022 Uhamka meraih peringkat 22 universitas Islam terbaik dunia, tahun 2023 ini Uhamka melejit sebagai universitas Islam terbaik 1 di Indonesia dan 9 dunia. Hal ini tentu menjadi capaian yang luar biasa sebagai kampus swasta milik organisasi Islam terbesar dunia yakni Muhammadiyah.
Sehubung dengan prestasi Uhamka yang terus meningkat secara siginfikan, Prof Gunawan Suryoputro selaku Rektor Uhamka menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas pencapaian yang luar biasa untuk Uhamka. Ia menambahkan bahwa berbagai prestasi ini berhasil dicapai berkat kerja sama, kerja keras, dan kerja cerdas keluarga besar Uhamka. “Alhamdulillah tentu kami bersyukur bahwa Uhamka telah membuktikan keunggulannya dengan meraih peringkat ke-9 sebagai kampus Islam terbaik se-dunia, dan peringkat ke -1 kampus Islam terbaik Indonesia yang terdaftar dalam data versi 4ICU tahun 2023,” tutur Prof Gunawan.
Prof Gunawan berharap, melalui pencapaian prestasi Uhamka yang tiada hentinya ini tidak membuat keluarga besar Uhamka untuk berpuas diri. Karena dalam mempertahakan prestasi yang sudah diraih tidak mudah dan butuh kerja keras lebih untuk meningkatkan prestasi-prestasi lainnya. “Saya berharap dengan raihan peringkat yang signifikan ini serta akreditasi yang telah unggul dapat menjadikan Uhamka terus berkomitmen untuk lebih maju dengan merealisasikan visi Uhamka sebagai Prophetic Teaching University 2024 dan Prophetic Entrepreneurial University 2045,” tambah Prof Gunawan.
Disamping itu rektor Uhamka juga menyampaikan bahwa “saat ini Uhamka sebagai Amal Usaha milik Muhammadiyah sedang melakukan internasionalisasi kampus. Hal ini sejalan dengan Visi Muhammadiyah dalam mencerahkan semesta. Gerakan dan dakwah yang dibangun harus menyentuh kancah dunia, dan kami yang bergerak di bidang pendidikan akan ikut serta dalam visi yang sudah di canangkan PP Muhammadiyah,” ujar Prof Gunawan.
Untuk diketahui, dikutip dari Website 4 International Colleges & Universities atau 4ICU adalah suatu mesin pencari dan direktori yang melakukan penilaian berdasarkan kepopuleran situs yang dimiliki oleh 11.307 perguruan tinggi di seluruh dunia yang telah terakreditasi dan tersebar dalam 200 negara. Komponen penilaian yang digunakan 4ICU adalah Google Page Rank, Alexa Traffic Rank, dan Majestic SEO (Referring Domain, Citation Flow, Citation Trust). Update hasil pemeringkatan dirilis 4ICU setiap bulan Januari dan Juli.
Universitas ‘Aisyiyah Bandung (Unisa Bandung) sebagai perguruan tinggi yang memiliki visi “Menjadi Universitas Islami dan Terkemuka di Bidang Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Kesehatan dan Seni (IPTEKS) tingkat internasional tahun 2045” tampaknya berhasil menunjukan keunggulannya di tengah masyarakat. Hal tersebut, terbukti dengan banyaknya kerjasama internasional serta adanya kertertarikan dari instansi luar negeri untuk mempelajari pembelajaran spiritual di Unisa Bandung. Demikian diungkapkan Kepala Bagian kerja sama dan Kantor Urusan Internasional. Resi Roswulan, M.Ikom, Selasa (07/03/2023).
Institut Pelatihan Kementrian Kesihatan Malaysia menjadi salah satu instansi dari luar negeri yang menyatakan kagum dan tertarik tentang pembelajaran spiritual di Unisa Bandung. Sejumlah akademisi dari Malaysia melakukan studi banding ke Unisa Bandung, pada hari Senin (07/03/2023).
Dalam sambutannya, Pengarah Institute Latihan Kementrian Kesihatan Malaysia (ILKMM) Sungai Buloh, Mizhar Bin HJ. Maslam mengatakan kunjungan ke Unisa Bandung adalah untuk mempelajari pembelajaran spiritual yang dilakukan di Unisa Bandung untuk diterapkan di Malaysia.
“Sesungguhnya kedatangan kami ke Bandung adalah untuk melihat amalan terbaik yang ada di sini yang kami boleh contoh, yang kami boleh tiru untuk bawa pulang ketempat kami,” tutur Mizar. Sementara itu, salah satu pengajar di Institute Latihan Kementrian Kesihatan Malaysia (ILKMM) Sungai Buloh, Giri Meri mengatakan sangat kagum dengan spiritual teaching yang diterapkan di Unisa Bandung. Hal ini Ia ungkapkan pada saat sesi diskusi.
LPPM ITS PKU Muh Surakarta bekerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APKB) Kota Surakarta dalam pembuatan buku profil DP3APKB Kota Surakarta. Pemaparan data dan penyerahan sertifikat hak cipta buku profil DP3APKB Kota Surakarta, berlangsung di gedung A, Jumat (03/03/2023). Acara ini dihadiri Rektor, Wakil Rektor, Dekan, Kaprodi ITS PKU Muhammadiyah Surakarta.
Dalam sambutan pembuka oleh Weni Hastuti, M. Kes., Ph.D disampaikan bahwa ITS PKU Muh Surakarta selalu mensupport kegiatan yang menyangkut kesehatan program dari dinas kesehatan kota Surakarta khususnya penanganan stunting. Dalam sambutannya Dewi Marfuah selaku Ketua LPPM menyampaikan harapannya ke depan ada tindak lanjut dari hasil buku untuk mengentaskan bidang kesehatan perempuan terutama pada balita. Kepala DP3AP2KB Surakarta Purwanti menyampaikan terima kasih kepada ITS PKU Muhammadiyah Surakarta, karena sudah berkontribusi dalam menyusun buku profil dan telah terbit. Supaya data dapat dimanfaatkan untuk penelitian dan pengabdian masyarakat oleh peneliti dosen ITS PKU Muhammadiyah Surakarta. “Kami berharap ITS PKU Muhammadiyah Surakarta dapat ikut andil dan berperan aktif dalam peningkatan kesehatan masyarakat kota Surakarta,” ujar Purwanti.
Purwanti melanjutkan semoga ke depan ITS PKU Muhammadiyah Surakarta di beri amanah lagi dan berlanjut kerja sama dibidang lain. “Harapannya ke depan ITS PKU Muhammadiyah Surakarta bisa ikut mensukseskan program percepatan penanggulangan stunting,” kata Purwanti. Target Pemkot Surakarta pada tahun 2024 adalah zero stunting. Untuk mendukung program Pemkot Surakarta mengatasi stunting ITS akan terlibat dalam penanganan stunting di Kota Surakarta oleh DP3AP2KB Kota Surakarta karena ITS PKU mempunyai SDM yang profesional dalam bidang kesehatan.
Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan Pimpinan Pusat Muhammadiyah (Diktilitbang PPM) menyelenggarakan Closing Ceremony Muhammadiyah Scholarship Preparation Program (MSPP) Batch V pada Kamis (9/3). Sebanyak 50 peserta penerima beasiswa MSPP berkumpul di Balai Latihan Pendidikan Teknik (BLPT) Yogyakarta. Kegiatan ini menandai berakhirnya program MSPP yang terlaksana di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) dan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) setelah tiga bulan berlangsung.
Testimoni Perwakilan Awardee
Kegiatan pertama yakni testimoni dari perwakilan awardee dari masing-masing lokasi penyelenggaraan program, yakni Try Hardyanthi, awardee MSPP di UMM dan Andi Muammar Kareba, awardee MSPP di UMS. Dalam testimoninya, Try Hardyathi mengucapkan terima kasih kepada pimpinan dan staf atas kesempatan yang telah diberikan melalui MSPP. “Ketika menjalani program, sejujurnya, saya sempat merasa kewalahan. Tetapi, berkat dukungan dari teman-teman dan arahan dari para mentor, saya termotivasi untuk menyelesaikannya hingga akhir. Program ini tidak hanya memberikan kemampuan penguasaan berbahasa Inggris saja, tetapi juga pengetahuan kemuhammadiyahan dan soft skills lainnya,” ujarnya.
Selanjutnya, Andi Muammar Kareba juga mengamini ucapan terima kasih dari Try Hardyanthi. Ia menambahkan bahwa momen closing ceremony ini menandai awal dari perjuangan masing-masing untuk mengejar pendidikan. Andi juga berpesan untuk tidak perlu membandingkan satu sama lain sebab ada kebutuhan dan mimpi yang berbeda-beda. “Mari hargai memori-memori sederhana yang telah kita buat di sini dalam tiga bulan terakhir. The best is yet to come,” tutupnya.
Laporan-Laporan
Agenda selanjutnya adalah laporan dari Imam Training masing-masing lokasi penyelenggaraan. Phisca Aditya Rosyadi, Imam Training MSPP UMS memaparkan kegiatan para awardee selama program. “Kelas regular berlangsung selama lima hari. Di hari Sabtu, kita melakukan sharing-sharing. Sepanjang weekend, setiap awardee wajib untuk bicara penuh dengan bahasa Inggris,” ujarnya menjelaskan. Mengenai penguatan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, awardee wajib jamaah setiap Subuh, Magrib, dan Isya. Ada juga kelas Tahsin dua kali dalam seminggu dan pembacaan Al-Qur’an secara rutin.
Phisca juga menyampaikan bahwa dari 25 peserta di UMS, dua di antaranya sudah mendapatkan beasiswa untuk studi lanjut di luar negeri. Harapannya, hal ini bisa meningkatkan motivasi para awardee yang lainnya. Rahmat Fauzi, Imam Training MSPP di UMM melanjutkan dengan mengatakan bahwa para peserta perlu mempersiapkan diri untuk perjalanan mereka selanjutnya menuju kesuksesan.
Dalam laporan dari Lembaga Bahasa dan Ilmu Pengetahuan Umum (LBIPU) UMS oleh Dr. M. Thoyibi, M.S., terjadi peningkatan nilai rata-rata IELTS dari awardee antara sebelum dan setelah mengikuti program MSPP. Hasil awal nilai IELTS awardee yakni sebanyak 88% dari total peserta masih mendapatkan nilai di bawah 4,5. Kemudian, setelah menjalani tiga bulan pelatihan, sebanyak 62,5% mendapatkan nilai di atas 6,5. “Saya kira ini masih berpeluang untuk dinaikkan lagi. Pesan saya adalah tetaplah fokus pada tujuan,” ujarnya.
Selanjutnya, dalam laporan Language Center (LC) UMM oleh Dr. Masduki, M.Pd., telah berlangsung sebanyak 176 pertemuan yang terbagi atas 165 kelas reguler, 5 kelas online tentang beasiswa, dan 6 kelas pemantapan pengembangan. “Mohon peserta yang telah tes IELTS dan mendapatkan ranking agar sesegera mungkin dites dengan IELTS yang internasional. Perlu ditindaklanjuti sesegera mungkin,” demikian ia menyampaikan rekomendasi kepada Majelis Diktilitbang PPM.
Sambutan-Sambutan
Ketua Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) PPM, Bachtiar Dwi Kurniawan, S.Fil.I., MPA., mengucapkan terima kasih kepada Majelis Diktilitbang PPM yang telah menyelenggarakan MSPP dalam mendukung peningkatan kompetensi bahasa Inggris dan penguatan komitmen bermuhammadiyah bagi para awardee. “Saya selalu mendukung kolaborasi Majelis Diktilitbang, MPKSDI, dan LazisMu dalam MSPP berikutnya,” ujarnya. Ketua LazisMu Pusat, Ahmad Imam Mujadid Rais menambahkan bahwa peningkatan kompetensi bahasa Inggris bisa makin optimal lagi apabila durasinya lebih dari tiga bulan. Ia juga berpesan agar tidak menjadikan closing ceremony MSPP ini sebagai akhir perencanaan, sebab rencana studi perlu matang hingga selesai.
Ahmad Muttaqin, M.Ag., M.A., Ph.D., Ketua Majelis Diktilitbang PPM, menegaskan bahwa closing ceremony ini juga berarti opening session untuk setiap awardee atas perjalanan mereka berikutnya. Ia juga memberikan tiga “resep” bagi setiap awardee yang ingin belajar di luar negeri. “Pertama, jangan takut dan cobalah. Kedua, teruslah mencoba. Dan, ketiga, coba lagi,” tegasnya. Ia mengucapkan selamat kepada setiap awardee sebab keberhasilan mereka sampai akhir program pun merupakan titik yang perlu mendapat apresiasi bersama.
Kegiatan berikutnya setelah sambutan-sambutan adalah penyerahan penghargaan. Penyerahan penghargaan kepada best student dan most diligent student dari masing-masing lokasi penyelenggaraan program.
Amanah
Selanjutnya yakni kegiatan Amanah dan Penutupan MSPP Batch V oleh Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D., PP Muhammadiyah. Muhammad Sayuti menyampaikan atas nama PP Muhammadiyah memberikan apresiasi kepada pelaksanaan MSPP Batch V. Ia juga menyampaikan gagasan tentang internasionalisasi Muhammadiyah melalui adanya MSPP dan mencontohkan Minhaj di Inggris yang pendirinya adalah orang-orang Pakistan. “Pembibitan adalah sebuah keharusan sejarah. MSPP menjadi bagian dari gerakan internasionalisasi Muhammadiyah dengan menyiapkan anak-anak muda sekolah di tempat-tempat yang jauh,” ujarnya.
Muhammad Sayuti juga berpesan agar nilai-nilai kemuhammadiyahan dan semangat bermuhammadiyah tetap harus berdaya di luar negeri. Salah satu wadah yang dapat memberikan ruang bermuhammadiyah adalah Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM), seperti PCIM Amerika Serikat, PCIM Australia, PCIM Jepang, dan lain-lain yang telah menjadi organisasi legal. “Artinya, penyebaran gagasan Islam berkemajuan dan Islam moderat harus terus lestari,” tegasnya. Pada akhir penutupan, Muhammad Sayuti memimpin bacaan hamdalah dan menutup Closing Ceremony MSPP Batch V.
Prodi Sarjana Kebidanan Unisa Bandung meraih penghargaan dari walikota Bandung karena telah berpartisipasi aktif dalam program yang dilaksanakan oleh Komisi Penanggulangan (KPA) AIDS salah satunya yaitu pada seminar Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Anak (PPIA) yang dilaksanakan Graha Binangkit Gedung TP-PKK Kota Bandung, Sabtu (04/03/2023). Demikian diungkapkan dosen Prodi Sarjana Kebidanan Unisa Bandung, Ami Kamila, S.ST., M.Kes saat dikonfirmasi, Senin (06/03/2023).
Ketua prodi sarjana kebidanan, Annisa Ridlayanti, S.Keb.Bd.,M.Keb mengatakan bahwa penghargaan tersebut selain karena telah aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh KPA Kota Bandung tetapi karena prodi sarjana kebidanan Unisa Bandung juga sudah mengimplementasikan program PPIA dengan integrasi ke kurikulum pembelajaran secara konsisten di Prodi Kesehatan.
Senada dengan Annisa, Ami berharap dari hasil seminar tersebut, prodi sarjana Kebidanan dapat konsisten mengintegrasikan program PPIA ke dalam kurikulum pembelajaran. “Semoga Prodi S-1 Kebidanan bisa semakin aktif dan konsisten dalam melaksanakan implementasi program PPIA terintegrasi ke kurikulum pembelajaran, serta dapat mendukung dan berperan aktif dalam setiap program dan kegiatan yang diselenggarakan oleh KPA khususnya di Kota Bandung,” tuturnya.
Memasuki bulan suci Ramadhan 1444 H, Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung (UnMuh Babel) bekerjasama dengan klinik Pratama Muhammadiyah Pangkalpinang mengadakan screening kesehatan terhadap dosen dan tenaga kerja kependidikan pada Sabtu, (04/03/2023) di Lapangan Olahraga UnMuh Babel. Kegiatan ini memiliki tujuan agar dosen dan tendik dapat melakukan konsultasi langsung dengan dokter untuk cek kesehatan seperti; cek tanda vital tubuh, gula, asam urat, kolesterol, dan gigi, baik terhadap pasien BPJS maupun non BPJS. Kegiatan cek kesehatan ini dilaksanakan, setelah dosen dan tendik usai melakukan senam bersama.
Rektor UM Babel Ir. Fadillah Sabri, S.T., M.Eng., IPM., juga turut serta melakukan cek kesehatan, bersama dokter Sigit dan tim, hasil kesehatan Rektor dalam keadaan normal dan fit, siap untuk menyambut bulan suci Ramadhan.
Rektor menghimbau kepada segenap sivitas akademika UnMuh BaBel untuk dapat melakukan cek rutin di klinik Pratama Muhammadiyah yang berada di jalan KH. Hasan Basri Sulaiman Kelurahan Batin Tikal kota Pangkalpinang bersebelahan dengan masjid Muhajirin. Ayo menyambut bulan suci Ramadhan dengan semangat membersihkan diri, berbenah diri dan dapat menjalani puasa secara maksimal, sehat fisik maupun rohani.
Primananda Arief Aulianto mahasiswa Universitas Muhammadiyah Metro (UM Metro) berhasil torehkan prestasi di tingkat Internasional pada 6 th Kartini International Archery Championship 2023 yang bertempat di Lapangan panahan Gelora Bung Karno Senayan (GBK) pada 2-5 Maret 2023.
Nanda sapaan akrabnya ini diketahui berhasil memenangkan medali emas untuk kategori qualification sesi 1 compound men dan medali perak untuk kategori eliminasi compound men. Nanda menerangkan untuk berhasil meraih medali tersebut ia harus bersaing dengan berbagai atlet dalam dan luar negeri seperti Malaysia.
“Kasih kabar kemarin Nanda ikut Kartini Internasional di GBK Senayan ya. Alhamdulillah dapat juara 1 dan 2. Kebetulan lawannya dari Malaysia,” tulis Nanda melalui Whatsapp pada Senin (6/3/2023). Menurutnya ini perlombaan ini merupakan ajang persiapan menyambut PON yang akan datang. “Persiapan untuk seleksi pra PON,” tambahnya.
Sebagai informasi kejuaraan internasional ini diselenggarakan oleh Persatuan Panah Indonesia (Perpani) Pusat ini diikuti oleh ratusan atlet di tiga negara seperti Indonesia, Malaysia, dan Uni Emirat Arab.
Rektor UM Metro Drs. H. Jazim Ahmad, M.Pd. mengaku bangga memiliki mahasiswa yang berprestasi di tingkat Internasional ini. “Tentu kami sangat bangga dengan kabar dari mahasiswa kami yang bernama Primananda Arief Aulianto ini. Kami selalu mendukung apapun kegiatan mahasiswa dalam mengikuti lomba di berbagai jenis perlombaan. Wujud apresiasi tersebut salah satunya kami berikan beasiswa berupa potongan SPP atau pun uang tunai,” katanya.
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) segera genap 42 tahun berdiri. Berbagai rangkaian acara dalam memeriah Milad UMY pun telah dilakukan. Salah satu agenda itu adalah malam refleksi milad UMY yang baru saja dilakukan pada Selasa (28/02) di masjid KH. Ahmad Dahlan UMY dengan mengangkat tema “UMY 42 Tahun, Istiqamah dalam bekerja dan berprestasi”.
Rektor UMY, Prof. Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, M.P., IPM. ASEAN. Eng dalam sambutannya mengatakan jika malam refleksi adalah momentum perjuangan tokoh UMY dalam mendirikan UMY. “Malam refleksi diadakan setiap malam menjelang 1 Maret pada setiap tahunnya sebagai suatu momentum bagi sivitas akademika UMY untuk mengingat para tokoh tokoh UMY dalam mendirikan UMY, hal ini agar sivitas akademika UMY memahami dan juga melanjutkan perjuangan itu,” tegas Gunawan.
Gunawan juga mengungkapkan dalam sambutannya, jika UMY terus berkomitmen untuk terus melanjutkan kiprah perjuangan para tokoh UMY mewujudkan cita cita UMY menjadi kampus unggul dan terbaik. Gunawan juga berharap UMY mampu menghasilkan kader-kader terbaik Muhammadiyah yang berkontribusi untuk bangsa.
“UMY berharap mampu mencetak kader kader terbaik Muhammadiyah yang mempunyai kontribusi untuk bangsa. Terhitung mulai 2020, UMY berani mengirimkan dosen dosen ke Eropa untuk bersekolah dengan biaya full dari UMY. Hal ini tentu untuk meningkatkan kapasitas dosen dan juga meningkatkan mutu akademik UMY. Saat ini juga banyak alumni juga dosen UMY yang mempunyai peran penting dalam instansi pemerintahan, mulai dari duta besar hingga kepala lembaga penegakan hukum seperti Komisi Yudisial,” lanjutnya.
Salah satu penggagas berdirinya UMY, Drs. H.M. Alfian Darmawan dalam kesempatan yang sama mengatakan jika ia tidak pernah bermimpi jika UMY bisa menjadi kampus besar dengan banyak prestasi. “Dulu UMY tidak punya gedung, kami bahkan menyewa salah satu toko di jalan Ahmad Dahlan yang berukuran 6×30 yang saat ini menjadi toko minyak wangi, kami juga menumpang di SMA Muhammadiyah 1 untuk kegiatan perkuliahan. Di tahun kedua berdirinya UMY kami hanya menerima pendaftar kurang dari 100 orang. Melihat UMY yang sudah sebesar ini kami sangat bersyukur, karena dulu kami bermimpi pun tidak. Saya bangga dengan UMY yang semakin maju dan berkualitas,” jelasnya.
Ia menghimbau kepada sivitas akademika untuk terus bersemangat dalam memajukan membangun UMY. “Tidak pernah membayangkan sebelumnya jika UMY akan menjadi sebuah universitas yang besar dan memiliki kualitas yang setara dengan perguruan tinggi negeri ternama hal ini tentu tidak lepas dari perjuangan dan kerja keras kita semua, tetapi ini tidak berhenti sampai disini saja karena kita harus untuk memajukan membangun UMY, dan harus ingat jika UMY didirikan untuk mendidik kader kader calon pemimpin Muhammadiyah dan juga tokoh bangsa,” ujarnya.
Dr KH Tafsir, MAg, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jateng mengatakan bahwa 42 tahun jika dalam umur manusia, ini adalah fase matangnya usia. Kebijakan pemikiran dan juga arifnya sebuah pribadi. Ia berharap UMY terus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan juga berjaya di dunia internasional. Ia juga mengatakan prestasi yang diraih UMY adalah suatu bentuk keistiqamahan UMY untuk terus berada dijalur yang dibentuk oleh para pendirinya.
“Pencapaian yang telah diraih oleh UMY tentunya tidak lepas dari peranan pendahulu UMY, ini juga tentu bukti dari keistiqamahan UMY untuk selalu berada ide dan juga gagasan yang telah dibentuk oleh pendahulu sebelumnya,” lanjutnya saat memberikan orasi malam refleksi.
Senada dengan Dr. K.H. Tafsir, M.Ag, Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UMY Dr. H. Agung Danarto, M.Ag berpesan untuk terus itiqamah dan meningkatkan prestasinya untuk terus membawa UMY menuju titik terbaiknya. Dalam kesempatan yang sama, UMY juga memberikan Umrah gratis bagi 45 pegawai UMY serta pembagian doorprize dengan hadiah utama 2 sepeda motor dan satu lemari es. (RM)
Universitas Islam Ahmad Dahlan (UIAD) melalui Himpunan Mahasiswa Program Studi Tadris Matematika (HIMAPRISMA) bersama Prodi Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) mengadakan Olimpiade Matematika yang diikuti MA/SMA se-Kabupaten Sinjai. Kegiatan yang diadakan Rabu-Kamis (1-2/03/2023) ini mengusung tema “Kemilau Bintang Matematika di Bumi Panrita Kitta”.
Menurut ketua Himaprisma, Yusriman Yahya mengatakan tujuan kegiatan ini sebagai ajakan kepada pelajar di Sinjai untuk meningkatkan minat belajar dengan matematika. “Melihat kondisi di Kabupaten Sinjai yang sangat minim terhadap minat belajar matematika sedangkan sebenarnya banyak bidang yang memerlukan matematika maka dari itu kami mengadakan Olimpiade Matematika se-kabupaten Sinjai sebagai ajang kompetisi untuk meningkatkan kembali minat terhadap matematika dan sekaligus untuk mensosialisasikan Prodi Tadris Matematika di kampus,” katanya.
Sebelumnya, kegiatan O-Math ini dibuka oleh Kaprodi Tadris Matematika UIAD Sinjai, Dr. Syarifuddin, M.Pd. dengan harapan Prodi dan HIMAPRODI di Tadris Matematika dapat kembali melaksanakan Olimpiade Matematika setiap tahunnya. “Ke depan kita bisa melaksanakan Olimpiade Matematika lagi, dan bukan hanya tingkat MA/SMA tetapi juga bisa tingkat SMP/MTS, dan jumlah peserta yang lebih banyak. Selamat yang telah menjadi juara, semuanya sebenarnya adalah juara. Jadi sebelum bertanding sebenarnya sudah menjadi juara,” katanya.
Kegiatan penutupan O-Math ini dilaksanakan di Auditorium H.M. Amir Said UIAD Sinjai dengan menghasilkan berbagai kategori juara. Juara 1 berhasil dimenangkan oleh MAN 2 Sinjai, MA Darussalam Patalassang Juara 2 dan MA Nurul Jibal Kondo Juara 3, dari 18 orang peserta dengan 9 tim yang berasal dari 9 sekolah. Hadir juga dikegiatan ini Dosen Prodi Tadris Matematika dan perwakilan Guru Matematika masing-masing tim.
Pemerintah Daerah Kabupaten Belitung memberikan beasiswa penuh untuk kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP). Hal itu disampaikan oleh Bupati Kabupaten Belitung H Sahani Saleh SSos dalam acara wisuda ke 70 magister, sarjana, dan ahli madya yang digelar di Auditorium Ukhuwah Islamiyah kampus tersebut, Sabtu (25/2/2023).
Dalam acara itu juga dilakukan penandatanganan MoU antara UMP dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Bangka, Belitung, dan Pangandaran. Dalam sambutannya Bupati Kabupaten Belitung H Sahani Saleh SSos memberikan apresiasi dan penghormatan tertinggi kepada segenap sivitas akademika Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang telah mengundang dan sekaligus mengikutsertakan dalam wisuda untuk melakukan kerja sama MoU.
“Kerja sama MoU dengan Universitas Muhammadiyah Purwokerto kami lakukan didalam sektor Pendidikan. Kami di Kabupaten Belitung bertemu awal melakukan kerja sama dibidang studi kesehatan, kedokteran, dan pendidikan. Kami dari pemerintah kabupaten Belitung akan mengirim mahasiswanya yang semuanya akan dibiayai oleh pemerintah daerah Belitung,” katanya.
Sementara itu, Rekor UMP Assoc Prof Dr Jebul Suroso mengatakan, wisuda kali ini juga dihadiri jajaran pemerintah dari Bangka, Belitung, dan Pangandaran. Ketiga daerah tersebut sudah bersepakat dengan Universitas Muhammadiyah Purwokerto untuk memberikan beasiswa kepada putra daerah yang berprestasi guna menempuh pendidikan di Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
“Niat UMP untuk membuka kelas afirmasi yakni pertama mereka akan menguliahkan putra daerahnya di UMP dengan beasiswa pembiayaan daerah masing-masing dan berikutnya kita akan membuka PSDKU (red. Program Studi di Luar Kampus Utama). UMP nanti ada di Pangandaran, Universitas Muhammadiyah Purwokerto nanti ada juga ada di Bangka, dan di Belitung,” ungkapnya.