“PTMA saat ini telah menjadi pusat unggulan dari catur dharma perguruan tinggi, hal ini dapat terlihat dari perkembangan PTMA yang semakin unggul, publikasi serta riset yang semakin bertambah. PTMA sudah menjadi driving force, tempat dilahirkannya pemimpin bangsa serta kader Muhammadiyah yang mumpuni,” ujar Prof Lincolin Arsyad selaku Ketua Majelis Diktilitbang PPM saat membuka acara Silaturahmi Aliansi Guru Besar Muhammadiyah (AGBM) seluruh Indonesia di Gedung AR. Fachrudin A lantai 5 kampus terpadu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Sabtu (27/07).
Bertemakan Merangkai Pemikiran Guru Besar Muhammadiyah Untuk Bangsa, acara yang diikuti 60 Guru Besar dari seluruh Indonesia ini bertujuan untuk memperkuat jaringan kerjasama para Guru Besar Muhammadiyah di Seluruh dunia serta membentuk Organisasi Guru Besar Muhammadiyah. Bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan kumpulan pemikiran para Guru Besar Muhammadiyah yang rencananya akan dirangkum menjadi sebuah buku dengan judul “Pemikiran Guru Besar Muhammadiyah”.
Dr. Ir. Gunawan Budianto, M.P dalam sambutannya juga menyebutkan, pengelolaan perguruan tinggi Muhammadiyah telah mencapai 166 dengan jumlah Universitas 54. “Hal ini menjadi sangat penting, dikarenakan Pimpinan Muhammadiyah juga sudah menyadari bahwa PTM telah menjadi pilar gerakan Muhammadiyah, ” tegasnya.
Diakhir, Prof Lincolin Arsyad menambahkan, “Persyarikatan masih menunggu kontribusi bapak ibu sekalian, tidak muluk, kita dapat membuat paguyuban atau asosiasi sehingga kita saling bersilaturahmi, terorganisir serta saling bersinergi yang nantinya dapat meningkatkan mutu dan daya saing PTMA” tutupnya.