Edukasi Kesehatan Gigi dan Mulut UMS Bagikan Sikat Gigi Gratis

Edukasi Kesehatan Gigi dan Mulut UMS Bagikan Sikat Gigi Gratis

Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menyelenggarakan edukasi kesehatan gigi dan mulut pada Ahad (20/3) lalu. Kegiatan ini berlokasi di Pasar Gede, area Galabo Pusat Grosir Solo (PGS), dan Manahan. Edukasi kesehatan gigi ini terlaksana dalam rangka Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Sedunia. Pelaksana kegiatan yakni Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) UMS. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membiasakan masyarakat dan menyadarkan mereka untuk memperhatikan kesehatan gigi dan mulut mereka.

“Upayanya untuk memperhatikan kesehatan gigi ialah menggosok gigi dua kali sehari. Ini berfungsi untuk menciptakan suasana gigi dan mulut yang bersih dan nyaman,” ujar Lulu Amelia. Ia merupakan Ketua Panitia edukasi kesehatan gigi dan mulut ini. Ia melanjutkan sebagaimana dalam situs resmi UMS, kepercayaan diri pada kondisi mulut menjadi awal bagi kemudahan mereka berbagi senyum pada orang lain.

Kegiatan ini menjadi bentuk kolaborasi dengan Persatuan Senat Mahasiswa Kedokteran Gigi Indonesia (PSMKGI) UMS. Ketika berkolaborasi, harapannya, ide dari BEM FKG UMS dan PSMKG UMS dapat menciptakan program kerja baru yang kreatif. Lulu juga menyampaikan, tentunya ia berharap agar dapat bermanfaat untuk banyak orang. Hal ini tersalurkan juga dalam pembagian brosur, stiker, dan paket pasta gigi kepada tukang becak, tukang parkir, dan masyarakat lainnya.

Salah satu masyarakat, Edi Purwanto, menyampaikan bahwa ia belum pernah mendapat edukasi gigi dan mulut sebelumnya. Ia berkata bahwa ia mendapat banyak pengetahuan mengenai cara menyikat gigi dan sekaligus dapat berkonsultasi dengan tim Panitia FKG UMS. “Terima kasih kepada para mahasiswa FKG atas bantuan paket sikat giginya. Saya akan menggunakan bantuan ini dan menerapkannya sesuai dengan arahan yang benar dalam menyikat gigi,” ujarnya.

Award "Kampus Terdepan dan Berkemajuan" Diraih UNMUHA

Award “Kampus Terdepan dan Berkemajuan” Diraih UNMUHA

Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA) menerima penghargaan “Kampus Terdepan dan Berkemajuan” dalam Anugerah Serambi Awards, Jumat (11/3) lalu. Dalam kegiatan ini hadir sebanyak 66 lembaga. Lembaga-lembaga tersebut mendapatkan nilai inovasi dalam pembangunan daerah, baik lembaga pendidikan PTN, PTS, hingga pemerintah atau swasta. UNMUHA meraih penghargaan dalam Perguruan Tinggi Swasta (PTS) Terbaik se-Aceh. Kategori penghargaan tersebut di antaranya adalah “Kampus Terdepan dan Berkemajuan”.

Anugerah Serambi Awards 2022 membawakan tema “Inovasi Tanpa Batas, Syukur Tiada Henti”. Kegiatan tersebut terlaksana di Anjong Mon Mata, Kompleks Meuligoe Gubernur Aceh. Kemudian, dalam kegiatan tersebut hadir Gubernur Aceh, Nova Iriansyah; Wali Nanggroe Aceh, Tgk Malik Mahmud Al Haytar; Ketua DPRA, Dahlan Jamaluddin; Perwakilan Pangdam IM; Ketua MPU Aceh, Tgk Faisal Ali; Kapolda dan Kajati Aceh; Ketua KONI Aceh, Muzakkir Manaf; dan seluruh rektor dari PTN dan PTS se-Aceh.

Selanjutnya, Ketua Panitia Malam Anugerah ini, Bukhari M Ali mengatakan bahwa seleksi dalam menentukan penerima penghargaan ini begitu ketat, terukur dan objektif. “Penghargaan ini menjadi apresiasi atas dedikasi dalam pembangunan daerah. Harapannya, kerja sama dengan Serambi Indonesia terus berjalan, bahkan meningkat, untuk masa yang akan datang,” ujarnya.

Rektor UNMUHA, Dr H Aslam Nur MA, menghadiri dan menerima penghargaan tersebut. Penghargaan itu ia terima dari Pimpinan Redaksi Serambi Indonesia, Zainal Arifin. Pimpinan Perusahaan, Mohammad Din, turut mendampingi. Kemudian, Penampilan penyanyi Aceh, Safira Amalia, memeriahkan malam anugerah Serambi Awards melalui lagu “Meusare-sare”. Ada pula group band etnik Aceh modern, Tangke Band, tari tradisi, dan kreasi dari sanggar buana.

Farmasi UMP Gelar Sumpah Apoteker ke-34

Farmasi UMP Gelar Sumpah Apoteker ke-34

Program studi Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) menggelar pengambilan sumpah apoteker ke-34 di Auditorium Ukhuwah Islamiyah UMP, Selasa (22/03). Turut hadir, Ketua Komite Farmasi Nasional, Sekretaris Jendral Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia, Wakil Ketua Pengurus Daerah Ikatan Apoteker Indonesia Jawa Tengah, Ketua Pengurus Cabang Ikatan Apoteker Indonesia Jawa Tengah, SubKoordinator Seksi SDMKes Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Dekan Fakultas Farmasi, Ketua Prodi Profesi Apoteker, dan segenap para dosen dan pegawai.

Sekretaris Jendral Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) apt. Lilik Yusuf Indrajaya, S.E S.Si, MBA dalam sambutannya meminta para apoteker untuk selalu mengenalkan profesinya karena belum terlalu luas dikenal masyarakat. “Apoteker masih belum dikenal luas oleh masyarakat terkait dengan pengabdian dan kontribusinya, karena itu selalu kenakanlah jas praktek pada saat teman-teman sejawat nanti melakukan pekerjaan kefarmasian. Karena itu adalah jati diri sekalian mulai saat ini, sehingga profesi Apoteker semakin dikenal luas dan semakin berkontribusi untuk masyarakat,” jelasnya.

Dr. Jebul Suroso, S.Kp., Ns., M.Kep juga mengatakan mahasiswa program studi Apoteker ke-34 UMP perlu berbangga hati karena menjadi Profil Apoteker terbaik kedua Nasional. “Berbanggalah saudara, karena Fakultas Farmasi UMP itu menempati posisi terbaik kedua Nasional dari sekian puluh program studi farmasi peyelenggara Apoteker di lingkungan Muhammadiyah. Dan masuk dalam 10 besar PTN/PTS pengelola profesi Apoteker se-Indonesia,” jelasnya.

Lebih lanjut ia, berpesan tetap lah rendah hati dan pegang sumpah yang telah diucapkan. “Saya berpesan, tetaplah anda rendah hati, berakhlak baik, karena kemuliaan diri anda itu bukan pada jabatan yang anda pegang saat ini, tetapi bagaimana anda memegang sumpah anda, dan melakukan praktek profesi. Lakukan praktek sesuai dengan sumpah praktek yang sudah anda bacakan,” pungkasnya. []UMP/Diktilitbang

Festival Literasi Semeru UM Surabaya Kenalkan Ratusan Jenis Anggrek

Festival Literasi Semeru UM Surabaya Kenalkan Ratusan Jenis Anggrek

Puncak dari rangkaian kegiatan UM Surabaya untuk memperingati Milad ke-38 adalah Festival Literasi Semeru (FLS) pada Rabu (23/3) lalu. Kegiatan ini terlaksana di lereng Semeru, Desa Sumber Mujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. Ada beberapa kegiatan yang terlaksana, di antaranya Sekolah Alam Raya, Anggrek Virtual Tour, hingga Gerakan Semeru Sehat.

Anggrek Virtual Tour merupakan agenda dari UM Surabaya untuk mengenalkan jenis-jenis anggrek yang ada. Selain pengenalan, akan berlanjut dengan sosialisasi cara teknis budi daya anggrek-anggrek yang ada. Radius Setiayawan, Manager Director FLS 2022, menjelaskan mengenai kegiatan tersebut. “Warga lokal yang sudah bertahun-tahun bergelut dengan anggrek akan memandu kegiatan ini. Para relawan Mahasiswa Tanggap Bencana (Matana) UM Surabaya juga akan membantu,” ujarnya dalam situs resmi UM Surabaya.

Beberapa relawan dalam Matana UM Surabaya memang telah membantu warga lokal untuk menyusuri gunung untuk melihat satu per satu habitat anggrek. Hal ini mereka lakukan usai erupsi Semeru ketika telah memastikan kondisinya tidak mengganggu. Warga lokal, panggilan akrabnya Cak Saif, menjelaskan hal tersebut. “Berbagai anggrek yang unik dan menarik kita temui di sana,” jelasnya. Di antara ratusan anggrek yang ada, ada tiga jenis anggrek yang menarik. Ketiganya adalah, pertama, anggrek terkecil di dunia, Corybas Pictus; kedua, anggrek permata, Macodes Petola; ketiga, anggrek hantu, Chilosita Javanica.

Mahasiswa relawan Matana UM Surabaya, Syahril Ali Syabana, menjelaskan mengenai salah satu dari ketiga anggrek tersebut dalam Festival Literasi Semeru (FLS). “Anggrek permata punya ciri khas, daunnya menyemburkan kilauan seperti permata, terutama pada malam hari. Pengelola Taman Nasional Bromo Tengger Semeru menyatakan status tanaman jenis tersebut dilindungi,” paparnya.

UMPO Adakan Pengajian Internal dan Launching Program AIK

UMPO Adakan Pengajian Internal dan Launching Program AIK

Pegawai UM Ponorogo (UMPO) mengikuti kegiatan pengajian internal bersama Ir. Tamhid Masyhudi, Ketua Badan Pembina Harian (BPH), di Ruang Seminar Rektorat Lt. 4, Selasa (22/3). Kegiatan yang diadakan Bagian Pengkajian Pembinaan dan Pengembangan Dakwah Islam (BP3DI) ini bertujuan untuk memotivasi pegawai UMPO agar selalu berkomitmen dalam mengembangkan kampus, sehingga terwujud kampus yang unggul dan menjadi rujukan perguruan tinggi lain.

Ir. Tamhid memaparkan banyak kesulitan dan rintangan yang akan dihadapi ke depannya, namun dengan disisi lain pasti ada kemudahan untuk menghadapinya. “Kedepannya pasti akan ada problem dan persoalan yang kita temui, kita harus berjuang dengan keras karena pasti ada jalannya dan kita akan meraihnya bersama-sama,” jelasnya.

Bersamaan dengan agenda tersebut, juga dilakukan Launching Program Al-Islam dan Kemuhammadiyah (AIK), yakni Kampus Islami dan Kantor Layanan Lazismu Al Manar. “Alhamdulillah per November 2021 UMPO mendapat amanah dari Lazismu Pimpinan Daerah Muhammadiyah Ponorogo untuk membuka Kantor Layanan Lazismu Almanar. Semoga ini menjadi jalan untuk meraih ridho dan surga Allah SWT,” terang Kepala BP3DI UMPO. [] Diktilitbang

Rektor UNIMUS Serahkan SK Tugas pada Pimpinan Baru

Rektor UNIMUS Serahkan SK Tugas pada Pimpinan Baru

Rektor Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS) melaksanakan penyerahan Surat Tugas kepada para pemegang struktur baru UNIMUS pada Selasa (22/3) lalu. Kegiatan ini berlokasi di Aula Lantai 8 Gedung Kuliah Bersama (GKB II). Pelaksanaan penyerahan Surat Tugas ini bertepatan dengan rapat pimpinan rutin seluruh pimpinan dan pejabat di UNIMUS. Adapun pihak yang melakukan penyerahan kegiatan ini adalah Rektor UNIMUS sendiri, Prof Dr Masrukhi MPd. Prof Masrukhi menyerahkan Surat Tugas kepada sejumlah tiga personalia baru UNIMUS.

Penerima Surat Tugas tersebut di antaranya adalah, pertama, Anjar Setiawan MPd, Sekretaris Lembaga Studi Islam Kemuhammadiyahan dan Mata Kuliah Umum; kedua, Ns Ernawati MKes, Kepala Sumber Daya Manusia; ketiga, Dr Ns Yunie Armiyati SKep MKep SpKep MB, Kepala Program Studi D-III Keperawatan.

Prof Masrukhi mengucapkan selamat kepada para personalia UNIMUS yang baru tersebut dalam sambutannya. Selanjutnya, ia juga memberikan pesan kepada ketiganya agar melaksanakan tugas dengan baik. Tidak hanya itu, ia juga merekomendasikan kemajuan teknologi dan infrastruktur yang ada. “Manfaatkanlah teknologi yang sudah tersedia di UNIMUS. Hal ini sekaligus menjadi langkah untuk memajukan universitas,” demikian poin dari Prof Masrukhi dalam situs resmi UNIMUS.

Masih dalam sambutannya, Prof Masrukhi juga tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada pemegang struktur lama. Ia memberikan apresiasi sebab mereka telah melaksanakan tugas mereka dan mengemban amanah dengan baik.

Tingkatkan Kapasitas Kepanduan HW UMS Selenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Instruktur

Tingkatkan Kapasitas Kepanduan HW UMS Selenggarakan Pendidikan dan Pelatihan Instruktur

Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Kafilah Penuntun Moh Djazman Universitas Muhammadiyah Surakarta (HW UMS) melaksanakan Pendidikan dan Pelatihan Instruktur, Minggu – Kamis (10-23/3). Pelatihan dilaksanakan di Kampus UMS dan kawasan hutan Tlogodlingo, Tawangmangu, Karanganyar. Pendidikan dan Pelatihan Instruktur tersebut di ikuti sebanyak 12 anggota HW UMS. Sebelumnya para peserta sudah melewati Pendidikan dan Pelatihan Instruktur Lanjutan (Diklat) tahun lalu.

Tak cukup hanya di Medan gunung dan hutan saja, peserta Diklat Instruktur juga harus melewati pelatihan di Medan tebing dan air yang rencananya dilaksanakan setelah Medan gunung dan hutan ini selesai. Setelah peserta pelatihan selesai melewati beberapa tahapan pelatihan tersebut, 12 peserta Diklat instruktur tersebut akan dikukuhkan sebagai Instruktur HW UMS.

Peserta Pendidikan dan Pelatihan Instruktur dibekali materi-materi untuk menunjang kebutuhan selama bergiat dilapangan, oleh sebab itu sebelum peserta dilepas di lapangan, para peserta sudah melewati Diklat Instruktur sesi ruang yang dilaksanakan pada tanggal 10-19 Maret 2022. Pada Minggu (20/3/2022) pagi, Hizbul Wathan Kafilah Penuntun Moh. Djasman UMS melaksanakan Upacara pelepasan peserta Diklat instruktur di depan Markas Komando (Mako) HW UMS. Prosesi pelepasan ini dihadiri oleh Pembina HW UMS, Ramanda Halim Kusuma.

Sebagai Pembinaan, Ramanda Halim Kusuma berpesan kepada peserta Diklat untuk senantiasa berdoa dan menjaga kesehatan. Selain itu, beliau juga berpesan untuk selalu memperhatikan akademiknya. “Jangan lupa utamakan kesehatan dan keselamatan dalam bergiat, banyak-banyak berdo’a dan ibadahnya jangan sampai ditinggalkan, jangan lupa untuk menyelesaikan akademiknya, setelah jadi instruktur harus ada outputnya, ilmunya harus bertambah pokoknya jangan malah menurun karena ke depan kalianlah yang akan menghasilkan kader-kader terbaik,” tutur Ramanda Halim

Perlu diketahui, Hizbul Wathan UMS memiliki jenjang pendidikan yang di konsep dalam tiga jenjang. Jenjang pertama yaitu Diklat Anggota, sebagai syarat untuk menjadi anggota HW UMS, Diklat lanjut, dan Diklat instruktur. Setelah setelah semua jenjang pendidikan dan pelatihan selesai, HW UMS mewadahi para instruktur ini dalam Korps Instruktur dibawah binaan Dewan Kafilah. Setiap tahapan pendidikan harus diikuti anggota sebagai upaya mencetak kader Hizbul Wathan yang memiliki kapasitas sebagai seorang Pandu. [] UMS/Diktilitbang

Leadership Training Angkatan ke-7 Majelis Diktilitbang PPM Resmi Dibuka

Leadership Training Angkatan ke-7 Majelis Diktilitbang PPM Resmi Dibuka

Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengadakan Leadership Training Angkatan ke-7 untuk para pimpinan PTMA. Kegiatan ini akan terselenggara selama enam hari, yang bermula Senin (21/3) lalu hingga Sabtu (26/3) mendatang. Leadership Training ini terselenggara secara luring di Hotel Grand Rohan Jogja, Bantul.

Setelah pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Irwan Kurniawan dan menyanyikan lagu “Indonesia Raya” dan “Sang Surya”, kegiatan berlanjut pada Laporan Leadership Training. Direktur, Dr Muhammad Samsudin MPd, mengucapkan selamat datang kepada total 47 peserta yang berasal dari 29 PTMA ini. “Leadership Training ini bertujuan untuk menyiapkan pemimpin PTMA masa depan yang siap menghadapi tantangan dalam lingkup internal kampus, persyarikatan, nasional, maupun global,” ujarnya. Selama enam hari ke depan, peserta akan menerima materi komplet sesuai tema dari Leadership Training kali ini yakni “Menuju PTMA Unggul dalam Era Industri 4.0”, mulai dari analisis diri pimpinan PTMA, masa depan PTMA, hingga kepemimpinan Muhammadiyah.

Pemateri dalam Leadership Training kali ini di antaranya Prof Dr H Haedar Nashir MSi; Suwarsono Muhammad MA; Prof Lincolin Arsyad MSc PhD; dr H Agus Taufiqurrahman MKes SpS; Prof Dr Bambang Setiaji; Amin Wibowo PhD; Prof Dr Abdul Mu’ti MEd; Prof Dr Gunawan Budianto MP; Dr Rustamadji MSi; Prof Fathul Wahid PhD; Prof Djamaluddin Ancok PhD; Hary Prasetyo MT PhD; Prof H Johni Najwan MH PhD; dan Prof Dr Widodo Muktiyo.

Sambutan Prof H Lincolin Arsyad MSc PhD, Ketua Majelis Diktilitbang PPM

Selanjutnya, Prof H Lincolin Arsyad MSc PhD, Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, memberikan sambutan. Ia mengharapkan kepemimpinan PTMA mempunyai wawasan luas, tidak hanya di Muhammadiyah saja, tetapi juga di luar Muhammadiyah untuk memberikan pelajaran dan pengajaran kepada mahasiswa. Prof Lincolin juga mengingatkan bahwa perubahan perilaku karena pandemi Covid-19 janganlah sampai hilang begitu saja. “Pengajaran daring di tengah pandemi adalah bentuk kemajuan teknologi, jadi, janganlah lupakan sistem daring. Dari 14 kali pertemuan, bisa buat tiga di antaranya daring,” pesannya.

Akan tetapi, Prof Lincolin juga mengatakan bahwa masih ada hambatan di dunia pendidikan mengenal evaluasi di tengah pandemi ini. Ia menyebutkan hambatan tersebut dengan sistem ujian yang terpaksa open book karena minim pengawasan. Hal ini menjadi kekurangan bagi mahasiswa, terutama mahasiswa S-1.

Puncak dari kegiatan adalah pembukaan secara resmi Leadership Training oleh Prof Lincolin. Selanjutnya, kegiata berlanjut dengan prosesi penyerahan peserta secara simbolis dari Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Muhammad Sayuti MPd MEd PhD, kepada Direktur Leadership Training Angkatan ke-7, Muhammad Samsudin.

IAIM Bima Raih Medali Emas Pada Ajang Pencak Silat

IAIM Bima Raih Medali Emas Pada Ajang Pencak Silat

Ridwan dan Imansya, dua mahasiswa Institut Agama Islam Muhammadiyah (IAIM) Bima berhasil meraih prestasi nasional dan membawa satu medali emas pada ajang pencak silat Championship antar perguruan tinggi se-Indonesia di Banyuwangi, Jawa Timur. Sebelumnya, Ridwan juga pernah menyabet juara 1 internasional pada lomba yang sama di Bali. Sementara Imansyah, mahasiswa prodi Ekonomi Syari’ah juga tercatat beberapa kali menjuarai pencak silat tingkat Kota Bima.

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Dr Ihlas Hasan mengaku bangga dengan prestasi dua mahasiswanya tersebut. Kedua mahasiswa mampu bersaing dengan peserta dari perwaklan berbagai kampus di tanah air dan berhasil meraih juara. “Alhamdulillah, prestasi ini adalah capaian luar biasa bagi kami. Semoga dapat mengharumkan nama dari IAIM Sinjai,” paparnya melalui keterangan tertulis, Selasa (22/03).

Prestasi ini berhasil membawa pulang satu medali emas, piagam penghargaan, dan uang pembinaan jutaan rupiah. Sementara, Ilhas Hasan memaparkan IAIM Sinjai juga akan memberikan penghargaan untuk kedua mahasiswanya. “Akan kami siapkan penghargaan dan apresiasi untuk keduanya. Sementara ini sedang kami rapatkan dengan unsur pimpinan lain,” ungkapnya. []IAIM Bima/Diktilitbang

Webinar UMKU Bicara tentang Kualitas Hidup Songsong Era 5.0

Webinar UMKU Bicara tentang Kualitas Hidup Songsong Era 5.0

Webinar Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) mengenai kualitas hidup masyarakat pada Sabtu (12/3) lalu terlaksana. Kegiatan ini berjudul “Optimalisasi Kualitas Hidup Masyarakat dalam Menyongsong Era 5.0 di Masa Pandemi.” Dalam kegiatan ini hadir beberapa pembicara, di antaranya, pertama, Fhandy Aldi Mandaty SKep MKep, dosen Universitas Karya Husada Semarang. Kedua, Sri Karyati MKep Ns Sp Kep Mat, dosen UM Kudus. Ketiga, Heny Siswanti SKep Ns MKep, dosen Universitas Muhammadiyah Kudus. Moderator dari kegiatan ini ialah Muhammad Jauhar SKep Ns MKep, dosen UM Kudus. Sebelum memulai webinar UMKU ini, mula-mula ada sambutan dari kegiatan ini, yakni Rusnoto SKM MKes (Epid), Rektor UMKU; dan Ns Masvan Yulianto SKep MKep, Ketua DPD PPNI Kabupaten Kudus.

Kegiatan ini terselenggara oleh Prodi Keperawatan UMKU. Latar belakang dari kegiatan ini adalah pentingnya kesadaran mengenai era 5.0, atau society 5.0. Hal tersebut merupakan konsep masyarakat yang berpusat pada pengembangan sumber daya manusia berbasis teknologi. Rustono mengelaborasikan hal ini ke dalam tiga hal yang penting dalam membuat terobosan. “Pertama, kreativitas tanpa batasan. Keduacritical thinking yang mengacu pada keefektifan dalam tindakan cepat tanggap dan terarah. Ketiga, menjadikan komunikasi dan kolaborasi antarprofesi,” ucapnya dalam situs resmi UMKU. Kemudian, Ketua PPNI Kudus mengapresiasi kajian ilmiah yang Prodi Keperawatan selenggarakan ini. “Ini menandakan bahwa UMKU terus melakukan upgrade dan memberi ruang, terutama bagi perawat dan calon perawat,” ujar NNs Masvan Yulianto.

Dalam pematerian webinar UMKU kali ini, Ns Fhandy Aldy MKep mengatakan bahwa cara seseorang menentukan kualitas hidup melalui era 5.0 adalah pemanfaatan teknologi agar kehidupan lebih sejahtera dan nyaman. Sri Karyanti memberi pandangan mengenai keperawatan secara spesifik. Kemudian, Heni Siswanti mengatakan bahwa era 5.0 perlu setiap orang tanggapi secara cakap, dengan tidak keluar dari kepribadian yang luhur. Kegiatan ini berlangsung dengan lancar dan secara daring.